Aku ingin tapi tak bisa, ku bisa tapi tak ingin..

sebenarnya, aku bisa saja mengatur, dengan siapa ku ingin jatuh cinta..
aku bisa membatasi rasaku sendiri, senyaman apapun..
tapi denganmu,semua berbeda..
denganmu, aku tak bisa..
denganmu, seakan kontrol ku menghilang..
sejak awal ku inginkanmu, sejak awal tahu namamu aku mengharapkanmu..
membuat semua hilang kendali..
kau berbeda.. kau satu satunya..
kau membuatku berusaha lebih keras menuju istiqomahku..
kau membuat mulut ini lebih sering menyebut namamu dalam doa pada Tuhan ku..
kamu hebat.. kamu lelaki terhebat yang pernah ku kenal..
dengan cara hebat kau mencuri hati, menarik perhatian, membuat jatuh..
dengan cara yang tak pernah terfikirkan olehku sebelumnya..
dengan cara yang tak biasa..
andai kau tau..
aku hilang kendali terhadap hatiku sendiri, aku tak bisa mengendalikan emosi ku sendiri..
andai kau tau, betapa kuatnya hati ini menginginkanmu..
betapa kokoh nya perjuangan doaku untuk mendapatkan hatimu..
andai kau tau,betapa letih nya kaki ini berdiri sendiri menunggu hati yang tak pasti, seakan tak ada tempat untuk berpaling apalagi kembali..
hanya bisa menunggu,menatap kedepan, mengharapkan hadirmu..
tak terhitung berapa pasang tangan menuntun mengajakku untuk kembali barang rehat beberapa saat, berapa wajah konyol yang kulihat demi mengalih perhatianku, berapa pundak empuk yang siap sedia kapanpun ku butuhkan..
tapi semua tak berarti, tetap lah hatiku,fikiranku, batinku,jiwaku,doaku semua nya tertuju padamu.. tertuju pd pengharapan untukmu..
hingga pada malamku yang keseribu tetap menunggumu, tapi pada malamku keseribu satu aku akan berhenti..
bukannya aku menyerah..
hanya saja jika aku menjadi mu, pun tidak ingin ditunggu terus terus an oleh orang yang tidak kuinginkan..